Kota Tangerang, Satusuaraexpress.co– Ribuan orang etnis Tionghoa di Kota Tangerang melakukan ibadah saat Tahun Baru Imlek 2572 di Klenteng Boen Tek Bio, Kota Tangerang, Banten.
Sekretaris Badan Pengurus Klenteng Boen Tek Bio, Ruby Santamoko mengatakan bahwa ada sekitar 700 umat Konghucu beribadah di klenteng tersebut saat malam Tahun Baru Imlek, Kamis (11/2/2021).
“Yang hari ini belum tau sampai berapa, tapi kami prediksi sementara udah hampir 400 orang hadir. (Jadi) sampai hari ini, sudah ada sekitar 1000 orang yang hadir di sini,” ungkap Ruby saat dikonfirmasi, Jumat (12/2/2021).
Ruby mengatakan, angka tersebut memang lah banyak. Akan tetapi, lanjut dia, tidak ada umat yang berdesak-desakan saat melakukan peribatan karena sistem yang mereka terapkan.
“Setelah mereka sembahyang, kami wajibkan mereka untuk langsung pulang,” kata Ruby.
Kemudian, penggunaan masker juga menjadi salah satu hal yang wajib mereka lakukan mulai dari memasuki area klenteng hingga meninggalkan tempat ibadah tersebut. Umat pun, sebut Ruby, wajib menggunakan masker saat beribadah di dalam klenteng.
“Kondisi klenteng saat pra-imlek sampai imlek, sangat kondusif. Protok kesehatan tetap kami lakukan dari semalam. Puncaknya, saat malam Tahun Baru Imlek, sudah diamati juga oleh Pemerintah Daerah dan Departemen Agama,” urai Ruby.
Ruby mengaku, kedua instansi tersebut turut menyaksikan bagaimana kesiapan protokol kesehatan yang diterapkan pihak klenteng.
“Kami berterimakasih pada masyarakat Kota Tangerang dan masyarakat lain yang datang ke klenteng dan mau memedulikan kesehatan dirinya,” ujar dia.
Pemberitaan sebelumnya, pihak Pemerintah Kota Tangerang bersama dengan TNI-Polri telah meninjau kesiapan alat protokol kesehatan di sejumlah klenteng, Kamis malam.
Selain itu, pihak klenteng juga tidak mengadakan pertunjukkan tarian naga (barongsai) atau pun konsumsi untuk umat yang datang. Ada pun, pihak klenteng juga mewajibkan tiap umat yang datang untuk melewati tahapan pemeriksaan kesehatan sebelum memasuki area peribadatan di klenteng.
“Saat mereka dateng, mereka dicek suhu tubuh. Lalu, mereka juga wajib mencuci tangan sebelum masuk area ibadah,” tuturnya.
