Antisipasi Penumpukan Kendaraan Saat Aksi Demo, Dirlantas Polda Metro Jaya Rekayasa Lalu Lintas

IMG 20201015 WA0000
Rekayasa pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Negara dan Simpang Cempaka Putih

satusuaraexpress.co – Gerakan Buruh Jakarta (GBJ) akan menggelar aksi demonstrasi menolak Undang-Undang Cipta Kerja. Antisipasi terjadinya penumpukan kendaraan, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyiapkan rekayasa pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Negara dan Simpang Cempaka Putih pada Kamis (15/10).

“Iya kita sudah siapkan rekaya lalu lintas di beberapa titik. Tapi pemberlakukannya situasional,” ucap Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo kepada VOI, Kamis (15/10).

Dikatakan Sambodo, skema arus lalu lintas ini bakal diterapkan selama 15 dan 16 Oktober. Untuk pengalihan arus lalu lintas di sekitaran Istana Negara masih menggunakan skema yang sama.

“Skema di Istana sama seperti sebelumnya tapi kita juga fokus di simpang Cempaka Putih,” kata dia.

Baca juga : Penangkapan Sejumlah Aktivis KAMI Merupakan Ujian Bagi Demokrasi, Begini Kata Politisi PKS

Untuk pengalihan arus di Simpang Cempaka Putih, arus kendaraan dari arah Cawang atau Jalan Perintis Kemerdekaan akan diarahakn untuk naik ke flyover ke Jalan Yos Sudarso.

Kemudian, kendaraan dari arah Senen atau Jalan Letjen Suprapto yang akan menuju Jalan Perintis Kemerdekaan di arahkan ke Jalan Yos Sudarso.

Sebaliknya, kendaraan dari arah Tanjung Priok atau Jalan Yos Sudarso yang menuju Jalan Perintis Kemerdekaan diarahkan untuk naik flyover ke arah Jalan Ahmad Yani.

Baca juga : Pelajar Ikut Demo Akan Dicatatkan Dalam SKCK, Terancam Sulit Cari Pekerjaan

Terakhir, kendaraan dari arah Pulo Gadung atau Jalan Perintis Kemerdekaan yang menuju ke arah Senen diminta untuk belok kanan ke arah Cawang atau Jalan Ahmad Yani.

Adapun aksi demo menolak Undang-Undang Cipta Kerja dilakukan beberala elemen buruh yang tergabung dalam GBJ. Estimasi massa yang hadir diperkirakan mencapai 1.000 orang.

Sebelum menuju Istana Negara, mereka terlebih dahulu berkumpul di lima titik, yakni kawasan industri Pulogadung, kawasan industri KBN Cakung, Flyover Pasar Rebo, kawasan industri KBN Marunda, dan Waduk Pluit. (CR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *