Akibat Konflik dengan Pimpinan, Kasat Bhayangkara ini Mundur dari Polri, ini Penjelasan Kapolres Blitar

IMG 20201001 200503

satusuaraexpress.co – Kapolres Blitar Arjun Komisaris Besar Ahmad Fanani Eko Prasetya membantah bahwa dirinya bersikap arogan kepada Kepala Satuan Samapta Bhayangkara Ajun Komisaris Agus Tri, sehingga anak buahnya tersebut mundur dari Polri.

Ahmad menjelaskan, bahwa dirinya hanya menegur Agus, karena tidak mematuhi aturan.

“Dia itu saya tegur karena anggotanya itu rambutnya panjang. Dia enggak terima, anggap saya arogansi,” kata dia, saat dihubungi wartawan, Kamis (1/10/2020).

Ahmad mengaku sikapnya tersebut sudah lazim dilakukan oleh seorang pemimpin di Korp Bhayangkara.

Kapolres ini pun mengungkapkan bahwa teguran itu masih dalam batas wajar. Namun dikatakan, bahwa Agus sengaja tak bertugas selama 10 hari lantaran teguran pimpinannya pada 21 September lalu.

“Sebagai pimpinan kalau tegur anggota gimana, (masih dalam) batas kewajaran, namanya pimpinan sama bawahan begitu,” katanya.

Dia juga menegaskan bahwa Agus dapat dikatakan bersalah dalam insiden tersebut karena tidak mengetahui tugas pokoknya sebagai Kepala Satuan.

Diketahui, Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Tri dimutasi ke Polda Jatim usai berkonflik dengan atasannya, Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya, sehingga membuat Agus akan dilakukan mutasi, namun sebelum itu Agus telah mengajukan surat pengunduran diri dari kepolisian

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Awi Setiyono mengatakan mutasi dilakukan usai Agus mengajukan surat pengunduran diri dari kepolisian.

“Sesuai perintah Kapolda Jatim untuk ditarik ke Polda Jatim,” kata Awi dalam keterangan berita, Kamis (1/10/2020).

(gus/zen)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *