Jakarta, Satusuaraexpress.co – Anggota DPRD DKI Jakarta August Hamonangan angkat bicara terkait kabar beredar soal Ancol ditutup untuk umum, namun dibuka khusus untuk pemilik tiket Jakarta Eprix saat gelaran Formula E, pada Sabtu 4 Juni mendatang.
Dia menduga tiket festival Formula E Rp 250 ribu tidak diminati warga. Karena itulah, panitia menyiasati dengan tidak menjual tiket masuk Ancol.
“Niatnya mau mengklaim bahwa tiket Formula E laku keras. Seluruhnya terjual. Padahal yang diobral Ancol dan seluruh wahananya,” kata Anggota DPRD DKI Jakarta August Hamonangan kepada wartawan, Minggu (22/5) lalu.
Dilain sisi, Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menilai ajang balapan Formula E merupakan komoditas politik Anies Baswedan. Dia ingin menjadikan ajang balapan itu sebagai bahan kampanye politiknya.
“Saya ingatkan kepada BUMN agar berpikir ulang memberikan sponsorship. Karena ini balapan Formula E merupakan peristiwa politik,” sambung August.
Dia juga menolak keras, rencana penutupan Ancol itu. Karena, memaksa warga membayar Rp 250 ribu per orang untuk masuk Ancol sangatlah licik.
“Karena, tidak semua pengunjung Ancol berniat masuk ke wahana seperti Dufan ataupun Sea World. Bagaimana dengan warga yang hanya ingin ke pantai, yang retribusinya murah,” tandasnya.
Seperti diketahui, akun Instagram @ancoltamanimpian menginformasikan jika pada Sabtu (4/6) Ancol ditutup untuk umum.
“Yang bisa masuk Ancol hanya khusus pemilik tiket Jakarta Eprix saja. Tiketnya hanya dijual melalui ancol.com dan jakartaeprixofficial.com,” tulis akun @ancoltamanimpian, Minggu (22/5).
