Reporter: Aldiansyah Nurrahman
Jakarta, Satusuaraexpress.co – Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) dalam laporan World Economic Outlook edisi Juli 2021 memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun ini sebesar 3,9 persen year on year (yoy), turun dari proyeksi sebelumnya sebesar 4,3 persen yoy.
Bila dibandingkan dengan negara di kawasan Asia Tenggara, maka Indonesia hanya sedikit di atas Thailand, namun di bawah Malaysia dan Filipina. Posisi Indonesia juga tampak buruk dibandingkan dengan negara berkembang di dunia.
“Penurunan proyeksi pertumbuhan tersebut terjadi seiring dengan gelombang infeksi Covid-19 yang meningkat sehingga ada pembatasan aktivitas,” jelas IMF dalam pengumuman resminya.
Mutasi virus corona varian delta menyebar sangat cepat dalam beberapa waktu terakhir. Hal itu turut memukul perekonomian negara berkembang, khususnya di Asia. Indonesia ternyata mendapat pukulan paling keras dari varian tersebut.
Kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia terjadi sejak akhir Juni 2021. Kasus Covid-19 mencapai rekor tertinggi sepanjang pandemi, yaitu di atas 50 ribu orang p
er hari. Begitu juga dengan kematian yang kemarin di atas 2 ribu per hari. (ad)