Satusuaraexpress.co | JAKARTA – Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 6.259 personel gabungan untuk mengawal proses pemungutan suara pada Pilkada Jakarta 2024. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengingatkan untuk tetap menjaga netralitas selama pengamanan tempat pemungutan suara (TPS).
Karyoto menyebut, ada beberapa larangan yang harus dipatuhi jajarannya selama pengamanan TPS Pilkada 2024 berlangsung. “Pesan saya untuk tetap menjaga netralitas kita dengan menjauhi tindakan yang dapat mendiskreditkan kita kepada keberpihakan ke salah satu paslon kepala daerah maupun kepala daerah tingkat I dan II,” kata Karyoto.
Perlu diketahui, sebanyak 6.259 personel gabungan meliputi 5.059 personel Polri dan 1.200 personel TNI. Personel tersebut nantinya akan melakukan pengamanan di 32.570 TPS.
Baca : Polisi Benarkan Satu Tersangka Merupakan Keponakan Megawati, Ini Perannya
“Personel akan digeser ke seluruh wilayah jajaran Polda Metro Jaya untuk melaksanakan tugas pengamanan TPS. Saya mengingatkan kepada seluruh personel agar memonitor dan mengantisipasi perkembangan yang ada di lapangan,” ucap Karyoto.
Karyoto meminta kepada anggota yang bertugas untuk menghindari hal-hal yang mencoreng nama institusi Polri. Anggota harus berhati-hati dalam memilih tempat beristirahat, juga senantiasa menjaga lisan.
“Jangan lakukan hal-hal kontraproduktif yang dapat menyudutkan institusi Polri,” ucap Karyoto.
“Kepada para perwira pengendali agar cermat dalam memilih tempat untuk beristirahat ataupun tempat untuk menginap anggotanya dan jangan berbicara dengan mengarahkan dukungan atau menjatuhkan elektabilitas salah satu paslon Pilkada 2024,” tutupnya.