Kadisdik DKI: Edukasi Profil Pancasila dan Peran Orang Tua Hal Utama Dalam Mendidik Anak

369adfa5 1da1 43c7 ab30 8e48bcd5fb11
Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta Purwosusilo (Foto: Iwan Kurniawan)

Jakarta, Satusuaraexpress.co – Talkshow Edutainmen berlangsung di gedung sekolah SMK Satria, di Jalan Raya Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis (9/11/2023).

Dalam kegiatan tersebut, hadir Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta Purwosusilo, Sekretaris Dinas Pendidikn DKI Jakarta Agus Ramdani, dan Kasudin Pendidikan Jakarta Barat Junaidi.

Selain itu hadir juga, Tokoh Pemuda Jakarta Barat Umar Abdul Aziz, Ketua Umum GENAB Geraldi Aria Bangsawan dan Ketua Yayasan Satria Hafani Baihaqi.

Dalam kesempatan tersebut, Plt Kadisdik DKI Jakarta Purwosusilo menyinggung tentang persoalan kenakalan pelajar. Menurutnya, ada beberapa edukasi untuk menyelesaikan kasus kenakalan pelajar.

Purwosusilo menjelaskan, pertama harus bijak dalam bermedia sosial, karena melalui media sosial anak-anak bisa menjelajah dunia, bisa mendapatkan informasi apapun.

“Sehingga yang diperlukan adalah edukasi buat anak-anak terkait dalam bijak bermedia sosial. Mana yang baik mana yang buruk, mana yang bisa ditiru.” ujarnya kepada wartawan, Kamis (9/11/2023).

Selain itu, edukasi kedua harus dilakukan pengembangan dan pemahaman tentang Profil Pancasila.

Karena, kata Purwosusilo, di profil Pelajar Pancasila itu ada aspek beriman, bertakwa, kepada Tuhan Yang Maha Esa, kemudian keinginan atau motivasi untuk bergotong royong.

“(Itu semua) ada di Pelajar Pancasila yang diistilahkan P5. Dengan edukasi, dedikasi terhadap kepentingan karakter anak yang baik.” imbuhnya.

Purwosusilo melanjutkan, edukasi kepada pelajar saja tidak cukup, perlu juga peran orang tua untuk mendidik anak-anak

“Yang berikutnya adalah diperlukan peran dari orang tua. Tanpa peran dari orang tua maka sekolah dengan pendidikan engga bisa apa-apa.
Maka perlu ada pendidikan untuk orang tua melalui kegiatan parenting.” tandas Purwosusilo.

“Berikutnya ini paling penting kembali ke akhlak masing-masing. Kalau anak-anak kita bagaimana pendidikan agamanya itu baik. Kesadaran beribadah sesuai agamanya masing-masing.” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *