Berita  

Hotman Paris Unggah Video Seorang Ibu Asal Medan yang Anaknya Jadi Korban Pelecehan oleh Kepsek

IMG 20220907 124739
Imelda, ibu dari anak perempuan usia 10 tahun yang diduga jadi korban pelecehan oleh kepala sekolahnya (foto: Layar tangkap/@hotmatparisofficial)

Jakarta, Satusuaraexpress.co – Seorang anak perempuan berumur 10 tahun asal Medan diduga menjadi korban pemerkosaan oleh sejumlah oknum pihak sekolah. Hal ini diketahui melalui unggahan video akun Instagram pengacara kondang Hotaman Paris.

Dalam video berdurasi 3 menti 26 detik ini menampilkan percakapan Hotman Paris dengan ibu korban yang datang langsung dari Medan untuk menemui Hotman Paris.

“Inilah anak kecil cewek umur 10 tahun yang diduga diperkosa oleh berbagai orang, oleh oknum pimpinan sekolah, pimpinan administrasi bahkan tukang sapu dari sekolah tersebut ikut diduga memperkosa anak kecil ini dan dia bersama ibunya datang dari Medan,” kata Hotman Paris dikutip dari akun @hotmanparisofficial, Rabu (7/9/2022).

Sementara itu, ibu korban yang bernama Imelda menceritakan kronologi kejadian dugaan pemerkosaan.

Berdasarkan keterangan Imelda awalnya korban diberikan serbuk putih yang dituang ke dalam air minum, kemudian ketika korban minum mulutnya dilakban dan juga kakinya diikat oleh tukang sapu sekolah.

“Dan akhirnya terjadilah pelecehan menurut pengakuan anak itu, dia diperkosa bergantian sampai dua kali kejadian. Pimpinan sekolah, pimpinan administrasi bahkan tukang sapu ikut memperkosa.” tutur Imelda.

Selanjutnya oleh Ibu korban kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polda Sumatra Utara sejak tanggal 10 September 2021 lalu. Namun hingga saat ini belum ada perkembangan kasus tersebut.

“Bapak Kapolda Medan tolong kasus ini, dan sampai hari ini belum ada tersangka pihak sekolah yang terlapor hanya tukang sapu dan tata usaha sedangkan kepala sekolah sama sekali belum disentuh.” kata Hotman Paris.

“Bapak Kapolda Sumatra Utara tolong segera kasus ini mendapat perhatian sudah dilaporkan pada 10 September 2021.” lanjutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *