Covid-19 Kembali ke China, Shanghai Laporkan Ada 7 Kematian Baru

ilustrasi pasien covid 19

Jakarta, Satusuaraexpress.co – China melaporkan tujuh kematian lagi akibat Covid-19 di Shanghai pada Selasa (19/4), setelah mencatat ratusan ribu kasus di kota metropolitan itu selama penguncian berminggu-minggu.

Otoritas Shanghai mengungkapkan kematian akibat Covid-19 pertama pada Senin (19/4) sejak menerapkan lockdown. Dengan tambahan kematian pada Selasa, menjadikan total yang meninggal karena virus corona menjadi 10 orang.

Hanya, beberapa pihak meragukan angka kematian resmi akibat Covid-19 di negara yang populasi lansia besar tapi memiliki tingkat vaksinasi yang rendah.

Pejabat kesehatan Shanghai mencatat, per Minggu (18/4), kurang dari dua pertiga penduduk di atas 60 tahun telah menerima dua suntikan vaksin Covid-19 dan kurang dari 40 persen yang sudah mendapat booster.

Komisi Kesehatan Shanghai pada Selasa mengatakan, tujuh orang yang meninggal akibat Covid-19 berusia antara 60 dan 101, dan semuanya memiliki komorbid seperti penyakit jantung dan diabetes.

Para pasien “menjadi sakit parah setelah masuk ke rumahsakit, dan meninggal setelah upaya penyelamatan yang tidak efektif, dengan penyebab langsung kematian adalah penyakit penyerta,” kata Komisi Kesehatan Shanghai, seperti dikutip Channel News Asia.

Komisi Kesehatan Shanghai juga melaporkan lebih dari 20.000 kasus baru Covid-19 baru, sebagian besar tidak menunjukkan gejala.

Sebagian dari 25 juta penduduk Shanghai telah dikurung di rumah mereka sejak Maret lalu karena kasus harian Covid-19 mencapai 25.000, kecil menurut standar global tetapi tidak pernah terdengar di China.

Sumber: Reuter

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *