Satusuaraexpress.co – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendedikasikan jembatan penyeberangan orang (JPO) tematik Phinisi Karet Sudirman untuk tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan Covid-19.
Terdapat 37 nama tenaga medis di bawah naungan Pemerintah Provinsi DKI yang ditulis di JPO tersebut. Hal ini, kata Anies, menjadi salah satu ekspresi rasa hormat kepada tenaga kesehatan.
“Penghargaan kita kepada para tenaga medis yang telah menjadi pertahanan terakhir kita, untuk menyelamatkan sesama,” kata Anies, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (10/3/2022).
“Sebagian dari mereka telah berpulang, dan nama-nama mereka dipatri permanen di tempat ini sebagai bentuk penghargaan,” ujar dia.
JPO Phinisi menghubungkan Jalan Jenderal Sudirman arah Blok M dan Monas.
Jembatan ini juga terintegrasi dengan Halte TransJakarta Karet, memiliki fasilitas lift untuk kelompok masyarakat disabilitas, lansia, ibu hamil dan sepeda.
Selain itu, JPO Phinisi juga berfungsi sebagai jembatan penyebrangan sepeda (JPS). Anies berharap para pengguna sepeda memiliki akses untuk berpindah dari sisi barat ke timur atau sebaliknya.
Fasilitas lainnya yakni sensor beban, kamera CCTV, Anjungan Pandang, serta lampu dekoratif dan artistik (RGB futuristik).
JPO Phinisi memiliki desain berupa dua jembatan lurus dan melengkung. Model jembatannya yang terbuka kembali menghadirkan wajah baru Jakarta di ruang publik.
Anies menuturkan, keberadaan JPO Phinisi diharapkan bisa menjadi wajah Jakarta sebagai kota tangguh dan ulet.
“Warganya mencerminkan budaya sebagai kota global yang diperhitungkan di kancah internasional,” kata Anies.
(am)