Lumajang, Satusuaraexpress.co – Suhu dingin terjadi di wilayah Lumajang Jawa Timur. Hal ini disebabkan dari turunnya suhu udara di kawasan kaki Gunung Semeru sehingga tanaman, dedaunan dan tanah membeku menjadi es atau istilah lainnya frost flowers.
Sejumlah info berhasil dihimpun Satusuaraexpress.co, bahwa permukaan tanah di kaki Gunung Semeru terlihat embun yang membeku.
Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswoyo menyebutkan, di wilayah Lumajang suhu udara turun.
“Fenomena embun es ini terjadi saat suhu udara di kawasan Ranupane turun drastis. Bahkan suhu udara mencapai 4 derajat celcius,” katanya, seperti dikutip Satusuaraexpress.co, Rabu (28/7/2021).
Warga di sejumlah desa pun merasa kedinginan. Sebagaimana embun es terjadi di Desa Ranupane.
Tak hanya di Desa Ranupane, embun es juga terjadi di kawasan Ranu Kumbolo dan Ranu Regulo Gunung Semeru.
“Fenomena ini muncul tidak hanya di Desa Ranupane, tapi di Ranu Regulo dan Ranu Kumbolo,” ujar Wawan.
Petugas BPBD mengimbau warga sekitar untuk memakai pakaian tebal dan sarung tangan untuk menghindari kedinginan saat embun es.
“Untuk menjaga kesehatan tubuh saat embun es, maka kami mengimbau warga sekitar memakai pakaian tebal agar tidak kedinginan,” pungkas Wawan.
Gunung Semeru hingga kini masih berstatus Waspada level II. Meski begitu, jalur pendakian Gunung Semeru hingga kini masih ditutup untuk umum sejak aturan PPKM Darurat diberlakukan. (*)