satusuaraexpress.co – Belakangan tersiar isu bahwa Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan membatalkan unjuk rasa.
Sekretaris Jendral Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (ASPEK), Sabda Pranawa Djati. SH mengatakan bahwa kabar tersebut hoax.
Ia kembali menegaskan bahwa pihaknya sudah melakukan klarifikasi ke sejumlah media bahwa surat yang telah beredar itu adalah hoaks.
“Jadi banyak yang mengatakan bahwa ada organisasi ke media membatalkan unjuk rasa itu hoax,” ujar Sabda kepada satusuaraexpress.co, pada Rabu (07/10/20).
Disamping itu, perjuangan untuk membela rakyat kecil akan terus berlangsung. Ia menuturkan, organisa Aspek Indonesia, akan mendatangkan anggotanya berjumlah 2000 orang, untuk lakukan aksi di depan Gedung DPR, besok Kamis, (8/10).
“Sebanyak 1000 – 2000 orang turun, ada yang dari Aceh juga, Jawa Tengah, Banten.” tuturnya.
Sabda pun berharap kepada Presiden Jokowi, untuk mengeluarkan PERPU (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang), tentang pencabutan UU Cipta Kerja tersebut.
“Artinya yang kita harapkan Presiden mengeluarkan Perpu saja, untuk pembatalan UU Cipta Kerja yang sudah disahkan oleh DPR” ujar Sabda Pranawa Djati. SH.
Penulis : Aziz Prasetyo
Editor : Ghugus Santri
