PSBB Ketat, Terminal Kalideres Perketat Pengawasan Protokol Kesehatan

IMG 20200914 WA0019
Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen (tengah) mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan masker

Satusuaraexpress.co – Hari pertama diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Ketat, pengawasan Terminal Kalideres, Jakarta Barat, diperketat oleh petugas gabungan yakni dari Dishub, TNI serta Polri.

Pantauan dilokasi, satu persatu kendaraan, baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi yang masuk ke dalam terminal Kalideres, tak luput dari pemeriksaan petugas gabungan.

Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan, dalam pemeriksaan protokol kesehatan, petugas memfokuskan kepada para pengemudi, kondektur maupun para penumpang yang belum menerapkan terkait protokol kesehatan.

Baca juga : Tidak Ada Lonjakan Penumpang di Terminal Kalideres Jelang PSBB Total

Selain itu, lanjut Revi, petugas gabungan juga memberikan himbauan kepada mereka untuk tetap menjaga jarak atau physical distancing. “Kami dapati ada dua orang yang tidak memakai masker kemudian langsung kami diberikan sanksi sosial,” kata Revi, Senin (14/9/2020).

Dikatakan Revi, pada hari pertama penerapan PSBB total di DKI Jakarta, pihaknya bersama aparat TNI dan Polri serta Satpol PP memperketat kembali pengawasan dan juga penindakan. Apabila masih ada yang melanggar protokol kesehatan, pihaknya akan langsung menindak tegas.

“Seperti tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak atau physical distancing, baik didalam kendaraan maupun ruang tunggu, kita tindak bersama petugas gabungan supaya ada efek jera bagi masyarakat diterminal ini,” tegasnya.

Selain memeriksa masyarakat pengguna jasa transportasi Terminal Kalideres, yang tidak menggunakan masker dan menjaga jarak, petugas juga melakukan pengecekan suhu tubuh kepada para calon penumpang maupun awak kendaraan angkutan umum dan kendaraan pribadi yang masuk keterminal.

“Kita juga melakukan pengecekan tubuh kepada awak kendaraan angkutan umum maupun kendaraan pribadi yang masuk terminal. Apabila ada calon penumpang maupun pengemudi suhu badannya diatas normal, maka akan kita isolasi kemudian kita panggil petugas Kesehatan, terutama petugas Puskesmas Kecamatan Kalideres,” paparnya.

“Apabila diperiksa misalnya dia sakit atau terpapar Covid-19, maka dilanjut untuk dilakukan isolasi mandiri atau diserahkan ke Puskesmas terdekat,” imbuhnya. (MAN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *