satusuaraexpress.co – Jakarta mulai memasuki musim penghujan. Pemerintah pun mulai sibuk berbenah, sebab hujan deras yang mengguyur Jakarta beberapa hari lalu mengakibatkan banjir. Masing-masing wilayah mulai sibuk menyiapkan pompa untuk penanganan banjir, salah satunya di Jakarta Timur.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur telah menyiapkan sebanyak 41 unit pompa dalam penanganan banjir di wilayah. Diperkirakan musim hujan akan tiba pada akhir bulan Oktober 2020. “Untuk pompa mobile kita ada 12 unit, 6 kita stasionerkan, yang mobilitasnya ada 6. Ditambah dengan pompa apung sama floating pump,” kata Santo, kamis (24/9).
Baca juga : Cerita Hantu Perempuan di Gedung Kosong Plaza Sepong Mall
Dikatakan Santo, pada 10 Kecamatan di wilayah Jakarta Timur kini sudah memiliki dua unit pompa masing-masing. Pompa-pompa tersebut disiapkan untuk penanganan banjir. Bila permukiman warga atau jalan protokol terdampak banjir maka pompa dikerahkan menyedot debit air lalu dibuang ke aliran air terdekat dari lokasi banjir.
“Apabila mobil enggak bisa masuk (permukiman) kita pakai pompa portable itu. Alhamdulillah pompa berfungsi semuanya. Kalau ada masalah saya minta untuk segera diperbaiki,” terangnya.
Santo menyebut pada tahun 2019 tercatat sebanyak 72 titik banjir di Jakarta Timur. Ia berharap di tahun 2020 jumlah titik banjir tersebut turun. Sebab, awal tahun 2020 kelabakan menghadapi banjir yang melanda hampir di semua Kecamatan. Untuk itu, persiapan menghadapi banjir kali ini lebih matang.
“Personel pasukan biru di sepuluh Kecamatan setiap hari juga terus-menerus juga ikut melakukan pengerukan lumpur di saluran air. Pengerukan waduk juga sedang dikerjakan,” tutupnya. (CR)