Jika berburu kuliner, ada Warung Makan yang patut di kunjungi. “Sate Asli Cempe Khas Tegal”. Warung makan ini mudah ditemui bilangan Jakarta Selatan. Di tempat ini, pecinta kuliner dapat menikmati berbagai menu khas Tegal. Salah satu yang tidak boleh ketinggalan yakni sate kambing muda.
Satusuaraexpress.co | JAKARTA
DIBUKA sejak 16 September 2023, Sate Asli Cempe Khas Tegal ini kini sudah memiliki 4 Cabang. Keempat cabang tersebut beralamat di Falatehan Jl Palatehan No. 1A, Melawai, Kebayoran Baru. Kemudian di Pakubuwono Jl Lauser No. 72B, Gunung, Kebayoran Baru. Lalu di Jl Panglima Polim, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Untuk cabang keempat kami ada di Jl Bumi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kita juga bakal buka cabang kelima yaitu di Kramat Pela, ” kata PR Sate Asli Cempe Khas Tegal, Eno Verina, Jumat (29/11/2024).
Warung makan sate ini menghadirkan beberapa menu andalan yang patut dicoba. Misalnya seperti Sate Khas Dalem Cempe, Sate sineret Cempe, Sate Buntut Cempe, Sate Torpedo Cempe dan aneka sate lainnya.
Tak kalah menarik, di Warung Makan ini juga menyajikan aneka hidangan kuah seperti Sop Cempe, Tongseng Ayam, Gule Cempe, Kamleng Cempe dan Soto Tauco Kriuk Khas Tegal. Tentunya, daging yang digunakan adalah kambing muda.
Perlu diketahui, yang dimaksud dengan kambing muda adalah cempe yang masih berusia di bawah tiga bulan atau lima bulan. Dari situlah muncul istilah batibul (bawah tiga bulan) dan balibul (bawah lima bulan).
Pemilihan cempe ini bukan tanpa alasan khusus. Konon, daging cempe masih empuk, nggak prengus, dan katanya rendah kolesterol. Semakin muda usia cempe, semakin lembut pula dagingnya. Daging yang telah dipotong menyerupai dadu dibakar tanpa dibubuhi bumbu apa pun.
Umumnya, di Tegal, sate kambing muda ini disajikan menggunakan hot plate agar tetap hangat. Selain itu, kita juga akan mendapatkan piring kecil atau cawan yang berisikan kecap manis, potongan cabe rawit, tomat, dan irisan bawang merah. Bawang merah ini hadir sebagai penawar lantaran dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
“Anak kambing kalau untuk umurnya sendir pada umumnya itu kan Start dari 5 bulan. Perbedaannya sama kita kalau kita itu Start dari 3 bulan dengan bobot anak kambing sendiri maksimal 8 kilo, ” ucap Eno.
Tidak hanya karena varian menu dan rasa yang bisa diadu, harga yang cukup kompetitif juga menjadi daya tarik bagi masyarakat yang ingin mencoba.
Eno menyebut, Cempe didatangkan langsung dari Dukuhwaru, Slawi, Kabupaten Tegal. Tidak hanya daging, bumbu serta kecap juga asli dari Tegal.
“kambingnya itu kita kasih makannya itu adalah Daun Turi dan juga Tape. Sehingga itu akan beda banget nih kalau sama peternakan yang di sini. Apalagi ketika nanti udah dimasak itu tentu saja dagingnya akan lebih bersih dan lebih lembut, ” terang Eno.
Meski sudah banyak kuliner sate di Ibu Kota, tapi Eno percaya kuliner yang disajikan di Sate Asli Cempe Khas Tegal memiliki rasa yang berbeda. “Untuk bedanya itu jelas pasti beda banget. Jadi ada aroma, punya resep rempah spesial yang pasti kalau misalnya teman-teman nih yang pada suka makan sate kambing, tapi udah ngerasain banget dari aromanya beda jadinya dagingnya lebih lembut, ” ujarnya.
Bagi yang penasaran dan ingin mencicipi aneka menu, Sate Asli Cempe Khas Tegal jam operasional mulai pukul 09.00 WIB-22.00 WIB.
“Untuk kisaran harga Sate Khas Dalem Cempe Rp 100.000, Sate Sineret Cempe Rp 170.000, Sate Buntut Cempe Rp 20.000, Sate Torpedo Cempe Rp 50.000. Intinya bagi yang penasaran ingin mencoba silahkan datang ke outlet kami karena masih soft opening,” tutupnya.