Jakarta, Satusuaraexpress.co – Sebuah pertunjukan drama taeter musikal berjudul Tuhan Adalah Gembalaku di tampilkan di Balai Sarbini, Jakarta Selatan berhasil memukau penonton.
Sejumlah aktor kawakan yang tergabung dalam Theater Ciliwung seperti diantaranya, Lucky Moniaga, Larry Sondakh, Netta Gabrynev, dan Riny Paramaratu beradu peran dalam membawakan lakon drama teater tersebut.
“Naskah berjudul Tuhan Adalah Gembalaku. Menceritakan kisah merindukan seorang ibu. Dialog-dialognya itu aku dapat dari Al-Kitab, bercerita tantang seorang istri yang dicampakan suami dengan memilih istri barunya. ” kata Lucky Moniaga, kepada Satusuaraexpress.co, Jumat 24 Mei 2024
Lucky lanjut bercerita, jadi si suami ini adalah orang yang kaya raya, namun memiliki sifat yang jumawa dan playboy. Kemudian datang seorang perempuan yang diperankan oleh Neta. Ternyata perempuan tersebut terpukau dengan si karakter laki-laki tersebut. Sehingga akhirnya mereka memadu kasih di sebuah padang ilalang bunga-bunga pancar.
“Nah itu dialog-dialognya dari ayat Al-Kitab salah satunya Kidung Agung.” imbub Lucky.
Selain itu, teater musikal ini lebih hidup karena dibantu oleh Gorga Dijeridu, biola, dan Yudhi guitar, kahon.
“Mereka tim musik membuat suasan tambah kuat. Mau masuk Akhir adegan sesorang membawakan puisi. Dan ditutup oleh penyannyi Larry Sondakh, semua bersuka cita, penonton ikut bernyannyi.” kata Lucky.
Sementara Neta Gabrynev mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk dirinya bisa bermain dalam teater pertama kali.
“Aku mengucapkan terima kasih karena pertama kalinya ikut teater. Luar biasa dari kita proses latihan sampai menampilkan pertunjukan jadi pengalaman.” kata Neta.
Netta yang berperan sebagai istri kedua ini mengaku tertantang dalam bermain teater.
“Untuk berteater ada tantangan juga si karena aku harus latihan olah tubuh, olah rasa dan olah vokal. Pertunjukan ini langsung, kalau sinetron filmkan, bisa di cut terus take lagi. Terus lagi, kalau film lebih mengandalkan trik yang dibantu teknologi, sedangkan pentas teater hanya mengandalkan aktir dan aktrisnya di atas Panggung. Ini pelajaran buat aku, pengalaman yang membantu aku.” kata Neta.
Sedangkan akor Riny Paramaratu merasa lega bisa menyelesaikan penampilan teater tersebut.
“Aku pas udah selesai lega aja. Karena ini tugas dan tanggung jawab juga, supaya kita bisa ekspresikan secara baik, bagus dan semampu kita bisa. Jadi sekarang ya, lega aja.” kata Riny Paramaratu.
Senada dengan Riny, penyanyi Larry Sondakh pun merasa lega bisa menyelesaikan penampilan teater teraebut
“Puas dengan segala kendalanya tapi kita masih bisa selesaiin dan aman.” ujar Larry.
Terakhir Lucky berpesan, bahwa dalam membuat karya,
Sekuat apapun, sebagus, sepintar apapun kau dalam membuat karya, tidak akan ada artinya, jika tidak tulus, jujur dan yang mendasar adalah kebersamaan.
