Bus Sekolah Dialihfungsikan, Sehari Bisa Antar 70 Pasien Covid

bus sekolah dki difungsikan bawa pasien positif covid 19 selama pandemi Q7ZCsHJlMA
Bus Sekolah DKI saat bawa pasien Covid-19 (foto: Sindonews/Okto/ist)

Satusuaraexpress.co – Mulai melonjaknya kasus Covid-19 di ibu kota membuat bus sekolah dialihfungsikan untuk mengantar pasien Covid-19. Setiap harinya ada 70 pasien yang dianngkut dari Puskesmas ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet menggunakan bus sekolah.

Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ali Murthadho mengatakan, saat ini ada 12 bus sekolah di DKI Jakarta dialihfungsikan untuk mengantar pasien Covid-19 bergejala ringan atau orang tanpa gejala (OTG). Sebanyak 12 armada tersebut mulai dialihfungsikan sejak 6 Januari 2022.

“Untuk sementara kita siapkan 12 unit (bus sekolah),” kata Ali kepada wartawan, Rabu (2/2/2022). Menurut Ali, jumlah bus sekolah untuk mengantar pasien Covid-19 masih dalam tahap aman. Sebab, kata dia, jumlah pasien yang dievakuasi per hari sekitar 60 hingga 70 pasien.

Namun jika pasien yang diantar nantinya bertambah banyak, maka bus yang dialihfungsikan juga akan ditambah. Total, ada 42 armada bus sekolah yang siap dialihfungsikan sebagai bus pengantar pasien Covid-19.

Sudah kita siapkan unit tambahan kalau diperlukan. Kita bisa siapkan sampai sudah 42 unit,” kata Ali. Adapun jumlah bus sekolah yang dimiliki Pemprov DKI adalah 211 unit bus.

Bus yang dialihfungsikan itu, lanjut Ali, sudah dimodifikasi dan nantinya akan beroperasi sesuai permintaan dari puskesmas.

“Modifikasi yaitu memisahkan kabin pengemudi dengan kabin penumpang,” ujar dia.

Adapun tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) terkait Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 60 persen. Sementara, BOR di ruangan intensive care unit (ICU) sebesar 28 persen.

dikutip dari kompas.com Persentase ini berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta, Rabu (2/2/2022). (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *