Jakarta, Satusuaraexpress.co – Berita kurang mengenakkan datang dari WSBK Mandalika. Panitia lokal dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA) diduga membuka secara ilegal boks kargo Ducati dan “mengutak-atik” motor pebalap pabrikan mereka Michael Rinaldi.
Kargo serta logistik balapan untuk seri terakhir WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, tersebut memang telah mendarat di Bandara Lombok sejak awal pekan ini.
Namun, pada Rabu (10/11/2021) siang, koresponden media motorsport asal Swiss, Speedweek, membocorkan video dan foto-foto seorang yang diduga panitia lokal MGPA membuka boks kargo Ducati secara ilegal dan “mengutak-atik” motor nomor 21 milik Michael Rinaldi.
Boks kargo dan logistik tim hanya boleh dibuka oleh pihak Bea Cukai atau tim itu sendiri agar mencegah manipulasi dan juga spionase dari kubu-kubu lain.
Kejadian ini diakui sendiri oleh Direktur Eksekutif SBK Gregorio Lavilla yang menyampaikan permintaan maaf kepada kubu asal Bologna, Italia, tersebut.
“Kami sangat meminta maaf, insiden ini di luar kendali kami,” tutur Lavilla. (kompas.com)