Satusuaraexpress.co – Sempat viral di postingan ke-30 sebelumnya, sebuah ambulans dihalang-halangi pengendara motor saat sedang membawa bayi yang sedang dalam keadaan kritis. Bayi tersebut, akhirnya tak tertolong dan meninggal dunia tak lama setelah tiba di rumah sakit
.
Pengemudi Ambulans Puskesmas Kecamatan Jatinegara, Gholib Nur Ilham mengungkapkan bahwa Tuhan lebih sayang sama si bayi yang akhirnya harus menghembuskan napas terakhirnya di rumah sakit tempat bayi tersebut dirawat
.
Hancur hati Gholib mendengar kabar duka tersebut. Namun, baginya Tuhan tahu mana yang terbaik dari yang terbaik. Dirinya pun memohon do’a terbaiknya dari rekan-rekan semua untuk sang bayi dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan
.
Semoga ini bisa menjadi pelajaran untuk semua agar dapat menumbuhkan rasa kemanusiaan, terlebih terhadap kendaraan prioritas gawat darurat yang harus didahulukan di saat bertugas
.
Menurut Gholib, polemik video viral di media sosial yang memperlihatkan laju ambulans yang membawa bayi kritis dihalangi oleh pengendara sepeda motor menggunakan seragam ‘instansi’ telah diselesaikan secara kekeluargaan
.
“Saya dengan ini menginformasikan bahwasanya permasalahan video yang kemarin viral karena sedang membawa pasien bayi premature, hari Kamis, 12 Agustus 2021 pukul 10.10 WIB di Jl. Otto Iskandar Dinata, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur,” ujarnya (*)