Satusuaraexpress.co – Pemilihan umum untuk menentukan Presiden Amerika Serikat menjadi topik perbincangan hangat di media sosial Twitter pada Selasa
Hasil penghitungan suara, antara Donald Trump dan Joe Biden, menunjukkan persaingan sengit di sejumlah negara bagian Amerika.
Namun hasil diperkirakan akan ditentukan oleh puluhan juta suara lewat pos yang belum dihitung.
Di Sebagian negara bagian penting seperti, Arizona, Georgia, Wisconsin, Michigan dan Pennsylvania, hasil sejauh ini menunjukkan hasil sangat ketat.
Pada Selasa malam, Trump mendeklarasikan kemenangan dan mengatakan akan meluncurkan gugatan lewat Mahkamah Agung terkait suara lewat pos, tanpa memberikan bukti apapun.
“Sejujurnya kami telah memenangi pemilihan ini,” katanya di Gedung Putih. “Jelas kami sudah menang di Georgia dan North Carolina. Kita menang di Pennsylvania dengan jumlah luar biasa,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Presiden Mike Pence mencoba untuk menetralisir pernyataan Trump dan menolak mendeklarasikan kemenangan dan menekankan bahwa semua suara suara yang masuk secara legal akan dihitung.
Tim kampanye Biden mengatakan pernyataan Trump yang mempertanyakan legitimasi suara yang belum dihitung
Joe Biden, dalam pidato di hadapan para pendukungnya di Delaware, mengatakan “tahun ini akan berjalan panjang”.
“Tapi siapa tahu kita bisa bertarung mungkin sampai besok pagi, mungkin lebih lama!” tegas Biden.
Biden juga menegaskan bahwa penghitungan suara belom selesai, namun ia optimis saat ini kubunya pada posisi teratas
“Ini belum selesai sampai semua suara, semua kertas suara dihitung,” katanya dan menyebutkan bahwa “ia berada dalam jalur untuk menang.” red